Seminar Proposal 2025

Gagasan Emas Peneliti Muda

Sebanyak 30 Peneliti Muda Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (IC) Gowa yang tergabung dalam ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR) sukses mempresentasikan ide-ide penelitian mereka dalam seminar proposal penelitian.

Kegiatan ini dibuka secara resmi di Aula MAN IC Gowa, kemudian dilanjutkan dengan seminar proposal di ruang kelas pada Sabtu (26/04/2025).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Kepala Madrasah Bidang Sarana dan Prasarana, Muhammad Ikhsan Marikhar, mewakili Kepala MAN IC Gowa, Burhanuddin.

Turut hadir mendampingi, Ayu Muthmainnah Halim, guru pembina ekskul KIR, yang selalu menguatkan langkah para peneliti muda dalam setiap pengembangan riset.

"Semangat ilmiah bukan hanya untuk menggapai prestasi, tetapi juga untuk membangun peradaban mulia," pesan Ikhsan dalam sambutannya.

Usai pembukaan, para peserta terbagi ke dalam tiga bidang fokus, yaitu Sosial Humaniora, Teknologi, serta bidang Sains & Kesehatan.

Mereka memaparkan proposal di hadapan para penguji eksternal yang berkompeten dan berdedikasi, yaitu Akhmad Affandi (Dosen FBS UNM, Sosial Humaniora), Noer Fauziah Rahman (Dosen FMIPA UNM, Sains dan Kesehatan), Mudarris (Dosen FT UNM, Teknologi).

Sebagai salah satu penguji, Affandi mengemukakan tanggapannya tentang para peneliti muda MAN IC Gowa.

"Saya melihat semangat kritis yang luar biasa dari para peneliti muda di MAN IC Gowa. Mereka tidak hanya sekadar mengumpulkan data, tetapi juga berusaha membaca realitas sosial dengan hati yang peka dan akal yang tajam. Ini sebuah capaian yang patut dibanggakan," tutur beliau.

Ia juta menambahkan, "Kegiatan ini membentuk kemampuan riset dan membangun karakter pemikir yang diperlukan bangsa di masa depan." Tambahnya.

Sesi seminar berlangsung dengan diskusi aktif dan tanya jawab kritis. Para peneliti muda ini tidak hanya menyampaikan gagasan mereka, tetapi juga menerima banyak masukan berharga untuk menyempurnakan rencana penelitian, mengasah ketajaman berpikir, dan meningkatkan keilmiahan karya mereka.

Salah satu peserta didik, Najiha Salzahmi, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.

"Seminar ini membuka mata kami bahwa penelitian adalah tentang ide dan keberanian menguji, mempertajam, dan memperjuangkannya. Kami merasa lebih siap untuk melangkah ke ajang yang lebih tinggi." Ujarnya.

Kegiatan ini menjadi momentum strategis untuk membangun mental ilmiah, kepercayaan diri, dan daya saing global di kalangan siswa.

Lebih dari itu, seminar proposal penelitian tahun ini semakin meneguhkan karakter MAN IC Gowa sebagai madrasah berbasis sains yang terus konsisten mencetak generasi ilmuwan muda berkarakter adiluhung.